
Newsletter Subscribe
Enter your email address below and subscribe to our newsletter
Enter your email address below and subscribe to our newsletter
Oke, bayangin aja gini: Ini kayak uang digital, tapi nggak ada bentuk fisiknya, nggak ada yang ngeluarin, dan nggak ada yang ngatur. Semua itu bisa aman dan gampang banget dipake karena ada teknologi yang namanya blockchain.
Jadi, kata Satoshi Nakamoto, si pencipta bitcoin “Dengan mata uang elektronik berbasis bukti kriptografi, tanpa perlu ngandelin pihak ketiga, uang jadi lebih aman dan transaksi jadi lebih gampang.” Semuanya serba digital dan transparan.
Bitcoin ini unik banget karena nggak ada wujud fisiknya dan nggak bisa dicetak sembarangan. Ada batasnya, cuma 21 juta koin di dunia ini, bro! Itu yang bikin makin langka dan berharga.
Semua transaksi dicatat di blockchain, yang bisa dicek kapan aja. Jadi, nggak bisa sembarangan bilang udah transfer, karena semua tercatat di sana.
Karena penciptanya nggak percaya sama sistem perbankan tradisional. ingat kasus Lehman Brothers atau masalah di bank-bank besar, siapa yang mau percaya? “Masalah besar dengan uang konvensional itu semua kepercayaan yang kita kasih ke mereka,” kata Satoshi. Jadi, bitcoin hadir untuk menghilangkan semua itu.
Banyak yang mikir, “Loh, ini kan nggak ada yang ngontrol, bahaya nggak sih?” Sebenernya, malah lebih aman. Kalau lo mau nyoba mengendalikan sistem ini, lo butuh lebih dari 50% hash power global.
ini artinya lo butuh dana sebanyak Mark Zuckerberg dan ratusan komputer buat nge-hack. Bayangin aja, lo bakal jadi sorotan dunia. Jadi, good luck deh.
Nilainya berasal dari “mining,” alias proses verifikasi transaksi. Miner itu yang bantu ngecek dan validasi. Karena jumlahnya langka (hanya 21 juta), dan beberapa di antaranya udah hilang, makin sedikit yang beredar, makin mahal deh harganya. Gila nggak?
diciptakan buat orang yang nggak punya rekening bank atau kartu kredit. Lo tahu nggak, ada sekitar 1,7 miliar orang dewasa yang nggak punya akses ke bank.
Nah, bitcoin ini hadir buat mereka, jadi bisa transaksi tanpa perlu ke bank atau pake kartu kredit. Jadi, kalau ada yang bilang buat scam atau money laundering, itu cuma karena oknum yang salah pake teknologi.
Satoshi bilang kalau ini nggak cocok buat transaksi kecil kayak beli kopi. Transaksi kecil bisa jadi mahal karena biaya transaksinya. Lebih cocok buat transfer uang besar atau kirim dana ke negara lain.
Jadi, ini lebih dari sekedar uang digital biasa. Ini adalah inovasi yang bikin transaksi lebih cepat, aman, dan bebas dari kontrol pihak ketiga.
Dengan blockchain dan batasan jumlah yang ketat, solusi ini bisa jadi pilihan buat orang yang pengen keluar dari sistem perbankan tradisional. Meskipun ada tantangan, tetap jadi pilihan kece buat yang cari cara baru bertransaksi.